Renungan Pagi: Yesus Adalah Segala-galanya (Kolose 1:17)
Pendahuluan
Saudara-saudari dalam Kristus, pagi ini kita kembali diberikan anugerah oleh Tuhan untuk hidup, bernafas, dan merenungkan Firman-Nya. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali sibuk dengan pekerjaan, studi, keluarga, atau hal-hal lain yang memenuhi pikiran kita. Kadang, kita tanpa sadar mulai mengandalkan hal-hal duniawi dan bukan Kristus sebagai pusat kehidupan kita.
Namun, dalam Kolose 1:17, Rasul Paulus mengingatkan kita tentang siapa Yesus dan mengapa Dia harus menjadi pusat dari segala sesuatu:
"Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu dan segala sesuatu ada di dalam Dia."
Ayat ini menegaskan bahwa Yesus bukan hanya bagian dari kehidupan kita, tetapi Dia adalah pusat dan dasar dari segala sesuatu. Dalam teologi Reformed, kita percaya bahwa Yesus adalah Tuhan yang berdaulat atas seluruh ciptaan, dan tidak ada satu pun yang terjadi di luar kendali-Nya.
Hari ini, kita akan merenungkan tiga kebenaran utama dari Kolose 1:17:
- Yesus adalah Sang Pencipta dan Pemelihara Segala Sesuatu
- Yesus adalah Sumber Hidup dan Keselamatan Kita
- Menjadikan Yesus sebagai Segala-galanya dalam Hidup Kita
1. Yesus adalah Sang Pencipta dan Pemelihara Segala Sesuatu
a) Yesus Ada Sebelum Segala Sesuatu Diciptakan
Dalam Kolose 1:17, Paulus menegaskan bahwa Yesus sudah ada sebelum segala sesuatu diciptakan. Ini berarti bahwa Yesus tidak diciptakan, tetapi Dia adalah Tuhan yang kekal.
Yohanes 1:1-3 berkata:
"Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan."
Ini menunjukkan bahwa Yesus adalah Pencipta dari segala sesuatu yang ada di dunia ini.
b) Yesus Memelihara Segala Sesuatu
Yesus bukan hanya menciptakan dunia, tetapi Dia juga memelihara segala sesuatu dengan kuasa-Nya.
Ibrani 1:3 berkata:
"Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah, dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kuasa."
Banyak orang berpikir bahwa dunia ini berjalan tanpa kendali, tetapi Firman Tuhan menyatakan bahwa Yesus memegang kendali penuh atas alam semesta ini.
Contoh dalam Alkitab:
- Ketika badai mengancam murid-murid-Nya, Yesus menghardik angin dan ombak, lalu semuanya menjadi tenang (Markus 4:39).
- Ketika ribuan orang kelaparan, Yesus memberi makan mereka hanya dengan beberapa roti dan ikan (Matius 14:13-21).
Ini membuktikan bahwa Yesus bukan hanya Pencipta, tetapi juga Pemelihara hidup kita.
c) Jika Yesus yang Memegang Kendali, Mengapa Kita Masih Khawatir?
Jika Yesus adalah Tuhan yang berdaulat atas segala sesuatu, mengapa kita masih sering merasa takut dan khawatir?
Matius 6:26 berkata:
"Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh lebih berharga dari pada burung-burung itu?"
Jika Tuhan memelihara burung-burung, bukankah Dia juga akan memelihara kita?
Pertanyaan untuk direnungkan:
- Apakah saya percaya bahwa Yesus berdaulat atas hidup saya?
- Bagaimana saya bisa lebih berserah kepada Tuhan dalam segala aspek kehidupan saya?
2. Yesus adalah Sumber Hidup dan Keselamatan Kita
a) Tanpa Yesus, Kita Tidak Bisa Hidup
Yesus bukan hanya sumber kehidupan fisik, tetapi juga sumber kehidupan rohani kita.
Yohanes 14:6 berkata:
"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku."
Tanpa Yesus, kita tidak memiliki kehidupan yang sejati. Banyak orang mencari kepuasan dalam hal-hal duniawi seperti kekayaan, jabatan, atau hubungan, tetapi semua itu tidak bisa menggantikan kepuasan sejati yang hanya bisa ditemukan di dalam Kristus.
b) Yesus Telah Menebus Kita dengan Darah-Nya
Keselamatan kita bukan karena usaha atau kebaikan kita, tetapi karena Yesus telah mengorbankan diri-Nya bagi kita.
Kolose 1:14 berkata:
"Di dalam Dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa."
Dalam teologi Reformed, kita percaya bahwa keselamatan adalah anugerah Tuhan semata (Sola Gratia) dan bukan hasil usaha manusia.
Efesus 2:8-9 berkata:
"Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri."
c) Jika Yesus adalah Segala-galanya, Apakah Kita Sudah Mengandalkan Dia?
Banyak orang Kristen percaya kepada Yesus, tetapi tetap mengandalkan kekuatan sendiri dalam menghadapi masalah. Kita harus belajar untuk bergantung sepenuhnya kepada Tuhan.
Amsal 3:5-6 berkata:
"Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu."
Pertanyaan untuk direnungkan:
- Apakah saya benar-benar mengandalkan Yesus dalam hidup saya?
- Bagaimana saya bisa lebih berserah kepada Tuhan dalam menghadapi tantangan hidup?
3. Menjadikan Yesus sebagai Segala-galanya dalam Hidup Kita
a) Yesus Harus Menjadi Pusat dalam Segala Hal
Jika Yesus adalah Tuhan atas segala sesuatu, maka Dia juga harus menjadi pusat dari segala aspek hidup kita:
- Dalam pekerjaan → bekerja untuk kemuliaan Tuhan.
- Dalam keluarga → mengasihi dan memimpin keluarga sesuai Firman Tuhan.
- Dalam studi → belajar dengan tekun sebagai bentuk ibadah kepada Tuhan.
- Dalam pelayanan → melayani dengan hati yang tulus.
Kolose 3:17 berkata:
"Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita."
b) Hidup dalam Ketekunan dan Ketaatan kepada Yesus
Jika Yesus adalah Tuhan kita, maka kita harus hidup dalam ketaatan kepada Firman-Nya.
Yohanes 15:10 berkata:
"Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya."
Ketaatan kita kepada Tuhan bukan sebagai beban, tetapi sebagai wujud kasih kita kepada-Nya.
Pertanyaan untuk direnungkan:
- Apakah Yesus sudah benar-benar menjadi pusat dalam hidup saya?
- Bagaimana saya bisa semakin hidup dalam ketaatan kepada Tuhan?
Kesimpulan
Saudara-saudari dalam Kristus, Kolose 1:17 mengajarkan bahwa Yesus adalah segala-galanya dalam hidup kita.
- Yesus adalah Pencipta dan Pemelihara segala sesuatu.
- Yesus adalah sumber hidup dan keselamatan kita.
- Kita harus menjadikan Yesus sebagai pusat dalam segala aspek hidup kita.
Pagi ini, marilah kita memperbarui komitmen kita untuk menjadikan Yesus sebagai segala-galanya dalam hidup kita. Soli Deo Gloria!
Doa Pagi
"Tuhan yang Maha Kasih, terima kasih karena Engkau adalah segala-galanya dalam hidup kami. Tolong kami untuk selalu menjadikan Engkau sebagai pusat hidup kami. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin."
